HUBUNGAN DIET RENDAH GARAM DAN KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI RAWAT JALAN DI POLI PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR

Authors

  • Adnan Lira STIE Amkop Makassar

Abstract

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah dengan nilaik sistolik ≥140 mmHg dan tekanan diastolic ≤90 mmHg. Penyakit hipertensi dapat dikendalikan melalui control tekanan darah dan cek kesehatan secara rutin, penyakit ini tidak dapat sembuh tetapi dapat dikontrol dengan mengatur diet rendah garam dan rutin mengonsumsi obat antiherpensi untuk mencegah terjadinya resiko komplikasi pada pasien. Keberhasilan dalam pengobatan pada pasien hipertensi dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu di antaranya  adalah  kepatuhan dalam mengonsumsi obat, sehingga pasien hipertensi  dapat mengendalikan tekanan darah dalam batas normal. Tetapi 50% dari  pasien  hipertensi tidak mematuhi anjuran petugas kesehatan untuk mengonsumsi obat, yang menyebabkan banyak pasien hipertensi yang tidak dapat mengendalikan tekanan darah dan berujung pada kematian pasien. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif  dengan pendekatan Cross sectional, untuk melihat hubungan diet rendah garam dan kepatuhan minum obat dengan penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Populasi penelitian semua pasien hipertensi dengan batasan usia 25 – 45 tahun yang rawat jalan di poli penyakit dalam Rumah Sakit Bhayangkara Makassar sebanyak 376 orang. cara pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan cara purposive sampling . hasil penelitian  terdapat hubungan diet rendah garam dengan penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi rawat jalan di poli penyakit dalam Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. Terdapat hubungan kepatuhan minum obat dengan penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi rawat jalan di poli penyakit dalam Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.

Downloads

Published

2022-01-16

Issue

Section

Articles